BANDAR LAMPUNG : Polda
Lampung kehilangan salah satu perwira terbaiknya. Direktur Reserse
Kriminal Umum (Dirreskrimum) Kombes Pol. Mahavira Zen meninggal dunia,
Sabtu (12-11) sore. Diduga, almarhum mendapat serangan jantung.
"Saya masih di rumah duka di Pahoman.
Kami menunggu kedatangan jenazah almarhum," ujar Kapolda Lampung Brigjen
Pol. Jodie Rooseto, saat dihubungi melalui sambungan telepon, tadi
malam.
Informasi yang dihimpun, Kombes Mahavira
tiba-tiba terjatuh saat bermain tenis bersama Kapolres Tulangbawang
AKBP Sobarmen di lapangan tenis dekat Polres Tulangbawang (sekitar 150
kilometer dari Bandar Lampung), Sabtu (12-11) sore. Almarhum sempat
dilarikan ke RSUD Menggala. Namun, ia meninggal dalam perjalanan menuju
rumah sakit.
Kombes Mahavira berangkat ke
Tulangbawang terkait penyelidikan kasus penembakan warga Mesuji yang
tengah berkonflik dengan perusahaan sawit PT Barat Selatan Makmur
Invesindo (BSMI), Kamis (10-11). Peristiwa itu mengakibatkan sejumlah
aset BSMI dibakar warga. Sedangkan dari pihak warga, seorang tewas dan
sedikitnya dua orang luka tembak. Untuk mencari data secara komprehensif
tentang peristiwa itulah Kombes Mahavira Zen, Kapolres Tulangbawang
AKBP Sobarmen, bersama tim dari Komnas HAM melakukan olah perkara di TKP
(tempat kejadian perkara) Mesuji.
Usai melakukan olah TKP di Mesuji
(sekitar 60 kilometer dari Tulangbawang), Mahavira dan Sobarmen kembali
ke Polres Tulangbawang dengan menggunakan helikopter. Sore harinya,
kedua perwira itu kemudian bermain tenis, yang mengakibatkan meningalnya
Kombes Mahavira. RIS/X-1